Kenalan sama Belvia yuk..

Alhamdulillah masih dikasih waktu untuk melewati bulan Juni yang penuh berkah. Di bulan Juni kemarin banyak momen spesial yang aku alami. Mulai dari mudik lebaran sekaligus liburan perdana bersama dengan keluarga. Momen langka yang mungkin hanya terjadi setahun sekali saja.



Tak disangka, banyaknya kejadian yang aku alami di bulan Juni ternyata tidak lepas dari item favoritrku di bulan Juni. Flashback ke bulan lalu aku selalu membawa serta jaket kesayanganku kemanapun aku pergi. Jaket produk C2 Outfitters tersebut merupakan salah satu jaket limited edition yang juga best seller. Jadi, ada rasa bahagia ketika ku mendapatkannya.



Nama artikel dari jaketku ini yaitu Belvia. Jaket dengan model long cassual yang memiliki banyak fungsi namun juga tetap stylish. Warnanya yang unik dan menarik menambah daya tarik dari jaket Belvia. Ada beberapa kelebihan dan jaket Belvia yang ingin ku bahas dalam ceritaku kali ini. Diantaranya yaitu

1. Model Long Cassual
Jaket Belvia merupakan jaket dengan model long cassual terpanjang saat ini yang dimiliki oleh C2 Outfitters. Salah satu alasan jaket ini best seller karena banyak customer yang ingin memiliki jaket dengan model panjang di bagian belakangnya. Meskipun begitu, long cassualnya Belvia tidak terlalu berlebihan.

2. Warnanya yang unik dan menarik
Belvia memiliki warna Mustard yang unik dan jarang dimiliki oleh jaket lainnya. Menurutku C2 Outfitters berhasil membuat customernya merasa kagum karena berhasil membuat varian warna baru dari biasanya. 

3. Gaya Stylish
Jaket Belvia dirancang dengan model yang stylish sehingga membuat penggunanya bisa tampil percaya diri. Modelnya bisa disesuaikan dengan keinginan para penggunanya. 

4. Banyak saku
Jarang sekali ku temui jaket yang bisa tetap tampil stylish namun memiliki banyak fungsi di dalamnya. Belvia memiliki banyak kantong yang bermanfaat bagi penggunanya. Terdapat 2 saku di sisi kanan dan kiri di bagian depan bawah, 1 saku di bagian depan atas sebelah kiri, 2 saku di sisi kanan dan kiri bagian dalam, serta 1 saku di bagian dalam yang dapat digunakan untuk menyimpan handphone. Meskipun terdapat banyak saku, aku tidak merasakan penumpukan kain. Karena saku tersebut juga bersifat fleksibel sehingga bisa digunakan sesuai kebutuhan.

5. Hoodie
Keunikan lainnya dari jaket Belvia produk C2 Outfitters yaitu adanya hoodie yang bisa dilepas pasang sesuai keinginan. 

Selain model long cassual, jaket produk C2 Outfitters terdiri atas beberapa model diantaranya classic fit dan cassual midi. Bahannya juga ada yang terbuat dari woven dan parasit. Kebetulan jaket Belvia yang ku miliki terbuat dari bahan woven. Jika teman teman menyukai jaket berbahan parasit, C2 Outfitters juga memiliki beberapa jaket berbahan parasit yang ngga kalah oke lho.

Produk C2 Outfitters juga bisa di dapatkan dengan mudah baik secara offline maupun online. C2 Outfitters memasarkan produknya di dept store ternama di Indonesia seperti Matahari, Yogya, Centro, Asia Tasik, Moro, Citrus, Sogo, Aeon, Grand JM, Centre Point, Mega, Lima Cahaya, Sarinah dan Tiara. Dept Store terdebut tersebar di Indonesia sehingga customer bisa dengan mudah mendapatkannya. Tapi, jika temna teman tertarik belanja online bisa juga mengunjungi www.c2outfitters.com ataupun instagram c2outfitters dan c2catalog.


Adapun harga yang dibanderol untuk jaket Belvia ini yaitu Rp. 679.900. Harganya memang terbilang tinggi namun murah dan mahal bagi setiap orang relatif bukan? Jika teman teman berminat memiliki jaket seperti favoriteku ini teman teman bisa langsung beli di dept store atau belanja online aja ya. Banyak juga lho model lain yang oke. Produk C2 Outfitters tidak hanya membuat penggunanya tampil lebih percaya diri dengan modelnya yang keren namun fungsi dari barang tersebutnya juga berguna sekali untuk para penggunanya. Selain itu C2 Outfitters juga tidak hanya produksi Jaket saja. Ada juga Kemeja, Kaos dan Celana yang kualitasnya oke juga.

#collabwithbhb #bandunghijabblogger



Review Medela Harmony

Aku dan breastpump sudah menjadi sahabat yang tidak terpisahkan selama 8 bulan ini. Dimanapun dan kapanpun aku selalu membawanya. Aku terbiasa menggunakan breast pump elektrik dalam keseharianku. Oleh karenanya menjadi sebuah tantangan ketika aku diminta mereview sebiat prosuk breast pump manual.



Banyak dugaan dugaan yang aku pikirkan sebelum mencobanya. Namun ternyata setelah mencobanya banyak dari dugaanku yang keliru. Hmm harus banyak belajar lagi nih ngga boleh sembarangan berprasangka. Oke aku mulai reviewnya dari deskripsi produknya terlebih dahulu ya.

Medela Harmoni adalah salah satu produk breastpump manual dari Medela. Dikutip dari buku panduaanya, Breast Pump Harmony merupakan pompa Asi manual pertama yang memiliki Teknologi Ekspresi 2-Fase. Teknologi ini meniru irama mengisap alami seperti bayi. Pegangan pompanya juga dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Pompa Asi Harmony ini juga disebut mampu mengatasi masalah kesehatan seperti puting lecet, datar ataupun terbenam. 

Fitur utama dari pompa Asi Harmony diantaranya yaitu mudah dipasang, digunakan dan dibersihkan. Sehingga tidak memakan banyak waktu dalam pengaplikasiannya. Pompa Asi Harmony juga tidak bersuara sehingga ketika sedang pumping tidak menimbulkan suara berisik bahkan tidak terlau kentara jika kita sedang pumping. Selain itu pompa Asi ini juga ringan dibawa kemana mana. Tidak memakan banyak tempat sehingga memudahkan penggunanya.


Produk pompa Asi Harmony ini terdiri atas beberapa bagian diantaranya yaitu 
1. 1 Corong atau breast shiel ukuran 24 mm
2. 1 konektor komponen yang menghubungkan corong dengan botol 
3. 1 pegangan tuas pompa Asi
4. 1 diafragma
5. 1 ujung katup
6. 2 membran katup
7. 1 botol
8. 1 tutup botol
9. 1 dudukan atau kaki botol


Cara pemasangan pompa Asi Harmony ini cukup mudah dipasang dan tidak memerlukan banyak waktu. Corong dipasangkan ke konektor komponen terlebih dahulu. Ujung katup dipasang membran katup. Kemudian ujung katup tersebut dipasang pada bagian bawah konektor komponen. Setelah itu konektor komponen dihubungkan pada botol penampung asi. Pegangan atau tuas pompa Asi dipasang pada bagian atas komponen konektornya.

Pengalaman pertama menggunakan breast pump manual ini ternyata cukup menyenangakan bagiku. Tidak ada rasa sakit atau khawatir karena ternyata daya sedotnya terasa lembut sekali. Selain itu, corong di breast pump medela harmony ini tidak ada karetnya sehingga awalnya aku pikir akan sakit ternyata tidak.



Aku pikir tanganku juga akan terasa pegal tetapi ternyata tidak terlalu pegal karena tuas pumpingnya cukup ringan dan tidak memerlukan tenaga yang banyak ketika memompa. Kelebihan lain yang aku rasakan ialah breast pump ini juga terasa cepat dalam mengosongkan PD karena asi keluar dengan lancar. Proses perawatan dan cara membersihkan pumping ini juga terasa mudah. Karena spare partnya tidak begitu banyak dan mudah terjangkau ketika dicuci. Pegangan tuas pompa Asi Medela Harmony ini juga cukup unik karena bisa diputar 360 derajat. Jadi bisa disesuaikan dengan posisi penggunanya.

Kekurangan yang aku rasakan dalam menggunakan produk Harmony ini adalah rembesan atau tetesan Asi pada PD sebelahnya ketika sedang di pumping. Sama seperti kebanyakan produk pompa Asi, tidak menyediakan penampung untuk PD sebelahnya sehingga pengguna harus membeli bagian tersebut secara terpisah. Karena jika tidak ditampung kan sayang Asinya terbuang percuma.

Selain pompa Asi, aku juga mendapatkan nipple cream Purelan dari medela. Nipple cream ini memiliki banyak sekaki manfaat bagi ibu menyusui. Diantaranya yaitu meringankan dan melembapkan kulit kering ataupun sensitif pada bagian payudara. Keunggulan dari Purelan nipple cream ini yaitu komposisinya yang terdiri atas 100% Lanolin USP/EP yang alami dan tanpa bahan pengawet. Sehingga aman digunakan oleh ibu menyusui. Kelebihan lainnya dari nipple cream Purelan yang aku suka yaitu cream ini tidak perlu dibersihkan ataupun dihapus ketika aku hendak menyusui bayiku. Dengan kata lain cream ini ternyata aman juga untuk bayi.

Cara penggunaannya juga mudah. Bersihkan terlebih dahulu area puting dari sisa asi ketika selesai menyusui. Kemudian cukup oleskan nipple cream ini secara tipis di bagian puting atau bagian payudara yang kering maupun sensitif. Hasil dari penggunaan nipple cream ini yang ku rasakan yaitu kulit menjadi lebih lembut dan lembab. 


Aku merekomendasikan produk Medela Harmony ini untuk para ibu menyusui yang ingin memiliki breast pump manual. Akupun mungkin akan menggunakan pompa Asi manual ini jika di rumah. Karena, ketika di tempat kerja aku sudah terbiasa menggunakan breast pump elektrik supaya kedua tanganku bisa tetap bekerja tanpa harus memegangi alat pompa Asi.

Adapun untuk nipple cream Purelan Medela aku akan tetap menggunakan produk tersebut karena memang sanga bermanfaat bagiku. Buat kamu yang belum pernah coba, coba deh dan rasakan manfaatnya.

Review Spectra 9+

Beberapa waktu lalu, aku sempat dibuat bingung untuk membeli breast pump. Apakah aku akan mebeli breas pump manual atau elektrik. Setelah mencari informasi mengenai kelebihan dan kekurangan kedua jenis breast pump ini akhirnya ku putuskan untuk membeli breast pump elektrik.

Setelah memutuskan untuk membeli breast pump elektrik, bimbangku kembali lagi. Banyak sekali merk breast pump elektrik yang ada dan semuanya memiliki keunggulannya tersendiri. Akhirnya, setelah pertimbangan yang cukup matang aku memutuskan untuk membeli breast pump merk Spectra seri 9+

Banyak sekali alasan yang akhirnya membuatku menentukan pilihan untuk membeli breast pump ini. Karena nyatanya harga breast pump elektrik jauh di atas harga breast pump manual. Sehingga aku begitu selektif memilih breast pump mana yang akan ku gunakan. Statusku sebagai ibu yang bekerja juga menjadi salah satu alasanku untuk membeli breast pump elektrik. Sehingga aku bisa pumping dengan waktu yang lebih singkat dan tidak memerlukan banyak tenaga ketika di kantor.


Berikut ini adalah deskripsi dari breast pump Spectra 9+

Model : Spectra 9+
Protection type : Class II
Input : DC 9V
Weight : 280 g
Battery : 7.4 V 900mAh
Applied Part type : Type BF
IP Classification: IP 22
* Features
Not made with BPA
Rhythmic Suction
Massage Mode
Variable Suction
Dual Pumping
Back Flow Protection
Timer (30 Minutes)
10 Suction Level
2 years Garansi ( 1 tahun garansi mesin & jasa service) (2 tahun garansi jasa service)

Review
Dalam kemasan dus Spectra 9+ aku mendapatkan beberapa produk diantaranya yaitu mesin spectra 9+, charger, 2 botol, 2 tatakan botol, 2 corong, 2 tutup cone, 2 cover botol, 2 nipple, 3 valve, 2 tutup botol tanpa nipple, 2 selang, 2 backflow protector serta tuas manual. Spectra 9+ dapat digunakan dengan cara dual pumping. Selain itu aku juga tidak khawatir Asi akan masuk ke mesin karena ada teknologi backflow protection dari Spectra 9+ ini.

Aku menggunakan breast pump Spectra 9+ sejak bulan Oktober 2018. Berarti kurang lebih sudah hampir 6 bulan aku menggunakan breast pump tersebut. Awalnya aku merasa kesulitan untuk menggunakan breast pump elektrik. Penempatan payudara yang terasa sulit dan kurang pas membuat proses pumping tidak nyaman. Namun hal ini tidak berlangsung lama. Spectra 9+ yang juga dilengkapi breast pump manual di dalamnya sangat membantu sekali. Jadi aku belajar menggunakan breast pump terlebih dahulu sebenarnya karena belum terbiasa melakukan pemompaan asi sebelumnya.

Setelah bisa menggunakan breast pump manual yang terdapat di Spectra 9+ aku mencoba kembali menggunakan breast pump Spectra 9+ yang elektrik dan ternyata pemompaan bisa dilakukan lebih mudah. Tapi tentunya hal ini tidak terjadi pada semua ibu ya. Karena banyak juga ibu ibu yang dengan mudah bisa langsung menggunakan breast pump elektrik tanpa harus menyesuaikan dengan breast pump manual terlebih dahulu sepertiku. Tapi ada juga yang memang tidak cocok menggunakan breast pump manual sehingga lebih memilih melakukan pemompaan dengan breast pump manual atau dengan teknik marmet yaitu memerah dengan tangan.

Aku jatuh hati dengan Spectra 9+ selain karena fungsinya breast pump elektrik ini memiliki banyak keunggulan. Bentuknya yang kecil dan mungil membuat breast pump ini mudah dibawa kemana mana dan tidak memerlukan banyak tempat. Suara Spectra 9+ ketika pumping juga tidak berisik dan mengganggu. Beberapa kali aku mencari informasi youtuber yang membandingkan Spectra 9+ dengan merk lainnya. Dan hasilnya suara dari Spectra 9+ tidak berisik dan tidak keras seperti breast pump elektrik lainnya.

Spectra 9+ memiliki hisapan yang kuat namun tidak membuat PD merasa sakit. Hal ini dikarenakan corong yang terdapat pada Spectra 9+ memiliki ukuran yang pas bagi setiap ibu. Ukuran corong Spectra 9+ yang tersedia juga ada berbagai macam sehingga bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Ukuran pangkal corong dan mulut corong Spectra 9+ memiliki ukuran yang tidak jauh berbeda sehingga tidak menyebabkan puting ibu lecet ataupun perih.

Spectra 9+ juga dilengkapi dengan mode massage dan mode expression. Mode massage digunakan ketika ibu memulai proses pumping yang kemudian dilanjutkan dengan mode expression dimana hisapannya lebih kuat. Spectra 9+juga bisa menyesuaikan kekuatan hisapannya karena terdapat level pada setiap modenya. Pada mode massage levelnya bisa diatur antara level 1 - 5. adapun pada mode expression bisa diatur dari level 1 - 10.

Keunggulan lainnya dari breast pump Spectra 9+ ini yaitu adanya petunjuk waktu penggunaan breast pump. Sehingga, ibu dapat mengetahui waktu yang sudah digunakan ketika melakukan proses pemompaan. Breast pump Spectra 9+ juga akan berhenti secara otomatis ketika sudah mencapai waktu 30 menit.

Spectra 9+ dilengkapi dengan baterai 900mAh yang menurutku cukup, Aku biasanya mengisi baterai 1 kali dalam sehari. Dimana dalam sehari aku melakukan proses pumping sebanyak 6 -7 kali dan setiap pumping aku bisa menghabiskan waktu selama 30-40 menit. Hal ini tentu sangat membantuku ketika harus pumping di kantor atau dalam perjalanan karena baterai breast pump Spectra 9+ terbilang awet ketika digunakan.

Harga dari Spectra 9+ ini berkisar antara 1 sampai 2 jutaan. Sebelum membeli aku sempat mengecek ke beberapa toko offline dan online. Harga yang tertera juga berbeda beda. Misalnya di salah satu toko offline baby shop terkenal di Bandung, harga breast pump Spectra 9+ bisa mencapai 2 jutaan. Alhamdulillah aku mendapatkan harga breast pump Spectra 9+ dengan harga 1.7jutaan di online shop. Awalnya aku sempat ragu untuk membeli breast pump di toko online, namun setelah melihat review toko tersebut aku percaya. Kebetulan juga online shop tersebut berada di dekat rumahku dan penjualnya juga cukup ramah serta amanah.

Garansi yang dicantumkan pada produk juga sesuai dengan deskripsi yang ada. Selain itu, customer service dari Spectra juga ramah dalam melayani keluhan pelanggannya. Sekedar informasi, alamat dari service center Spectra Indonesia berada di alamat berikut ini :
Rukan Puri Mutiara Blok D no 109, Jalan Griya Utama RT.4/RW.18, Sunter Agung - Kemayoran, RT.2/RW.5, Sunter Agung, Tanjung Priok, North Jakarta City, Jakarta 14350



Breast Pump Manual vs Breast Pump Elektrik

Sejak masa kehamilan, aku sudah bertekad untuk dapat memberkan Asi Eksklusif kepada anakku ketika lahir. Begitu banyak upaya yang ku lakukan agar tujuanku dapat tercapai. Salah satunya adalah dengan memiliki breast pump. Berdasarkan informasi yang ku dapat penggunaan breast pump mampu mengoptimalkan produksi Asi.



Mengutip kalimat dari seseorang bahwa “Pumping itu dilakukan untuk memperbanyak Asi, bukan karena Asi-nya banyak”. Kata kata tersebut selalu terngiang dan memberi motivasi bagiku. Oleh karena itu aku memutuskan untuk membeli breast pump. Persoalan timbul ketika aku mnegetahui ada 2 jenis breast pump dimana ada breast pump manual dan breast pump elektrik.

Masing masing jenis breast pump tersebut memliki kelebihan dan kelemahannya masing masing. Berkut akan ku deskripsikan kelebihan dan kelemahannya.

1. Cara Pemakaian
Hal mendasar yang membedakan breastpump manual dan elektrik yautu cara pemakaiannya. Breastpump manual digerakkan oleh tenaga penggunanya sedangkan breastpump elektrik digerakkan oleh tenaga listrik atau baterai. Penggunaan breastpump manual memerlukan tenaga lebih besar dan lebih banyak dibandingkan breastpump manual.


2. Waktu dan Tenaga
Penggunaan breast pump manual memerlukan waktu dan tenaga yang lebih lama dibandingkan breastpump elektrik. Hal  ini terjadi karena pada breastpump manual pengguna harus menggerakan tuas pada alatnya secara langsung untuk memompa. Sedangkan pada breastpum elektrik, pengguna cukup memegang botolnya saja karena pemompaan dilakukan secara otomatis.

3. Harga
Breastpump manual dijual dengan harga yang lebih murah dibandingkan breastpump elektrik. Hal ini wajar terjadi mengingat sparepart yang tersedia pada breastpump elektrik lebih banyak dan lebih mahal.

4. Indikator waktu dan level tenaga pemakaian
Breastpump manual tidak dilengkapi dengan indikator waktu dan level dari tenaga pemompaannya. Sehingga pengguna biasanya melakukan pemompaan dengan melihat waktu secara manual. Begitu juga dengan tenaga yang dikeluarkan dapat disesuaikan dengan kekuatan atau tenaga yang dikeluarkan oleh penggunanya. Pada breastpump elektrik terdapat indikator waktu yang dapat diketahui oleh penggunanya. Sehingga pengguna dapat melihat sudah berapa lama ia melakukan pemompaan. Selain itu, terdapat level dari kekuatan pemompaan yang dapat disesuaikan dengan kenyamanan pengguna. Namun indikator waktu dan level tersebut tidak terdapat pada semua jenis breastpump elektrik.

5. Suara
Breastpump manual cenderung memiliki suara yang tidak keras dan mengganggu. Pada breastpump elektrik ada suara yang dikelurkan dari alatnya. Pada sebagian merk breastpump elektrik suara tersebut cukup mengganggu apalagi ketika pemompaan dilakukan di malam hari.


Perbedaan lainnya yang cukup menyita perhatian yaitu ketika pertama kali digunakan, breastpump manual lebih mudah digunakan dibandingkan breastpump elektrik. Tentu saja hal ini merupakan penilaian yang subjektif karena pada banyak orang mereka juga langsung nyaman ketika menggunakan breastpump manual. Namun seiring berjalannya waktu memang penggunaan breastpump elektrik teraa lebih mudah karena terasa lebih simple dan tidak membutuhkan banyak tenaga.

Tetapi dari segi pembersihan dan perawatan sparepart, breastpump manual lebih mudah dibersihkan dibandingkan breastpumo manual. Selain itu perawatannya juga lebih mudah serta murah jika ada kerusakan dibandingkan dengan breastpump elektrik.

Apapun pilihan ibu mengenai breastpump manual ataupun elektrik ini tergantung selera masing masing. Karena dilihat dari fungsinya, kedua breastpump ini bertujuan untuk membantu ibu dalam melakukan pemompaan supaya lebih nyaman. Karena ada juga para ibu yang melakukan pemompaan tidak menggunakan breastpump manual maupun elektrik lho. Mereka menggunakan tangganya secara langsung untuk memerah asi dan teknik tersebut dikenal dengan sebutan 'Marmet' atau memerah asi dengan tangan tanpa bantuan breastpump.

Jadi, apapun pilihan breastpumpnya yang penting ibu harus selalu Happy ya. Sehingga asi yang dihasilkan bisa bermanfaat bagi bayi dan ibunya. Punya pengalaman mengenai pemilihan breastpump? Share ceritamu di kolom komentar ya.

Hati Hati dalam Menjaga Emosi



Emosi yang naik turun kerap terjadi pada semua orang. Emosi bisa datang kapan saja tanpa mengenal waktu. Dapat dijumpai dimana saja tanpa mengenal tempat. Bahkan bisa terjadi kepada siapa saja tanpa mengenal rupa. Emosi yang tidak dikelola dengan baik dapat menimbulkan efek negatif bagi banyak orang dan tentunya hal tersebut sngat merugikan.

Jika tidak pandai mengelola emosi yang ada dalam diri, bukan hal yang mustahil hubungan silaturahmi yang sudah lama terjalin bisa putus begitu saja. Bagaimana tidak, ketika tengah emosi biasanya seseorang akan kehilangan kendali karena tidak mampu mengelola emosinya dengan baik. Akibatnya, pikiran serta ucapan yang terlontar biasanya tak sesuai. Kebanyakan orang tak mampu menjaga ucapan serta perbuatannya dengan baik ketika emosinya tengah memuncak karena tak dapat mengelola emosi tersebut dengan baik. Penyesalan akibat emosi yang telah ditimbulkanpun biasanya muncul belakangan.

Oleh karena itu penting sekali bagi setiap orang untuk dapat menjaga dan mengelola emosinya dengan baik. Supaya hal hal negatif yang timbul bisa disalurkan dengan energi yang lebih positif agar tidak merugikan diri sendiri maupun orang lain. Tentu bukan hal yang mudah menjalin silaturahmi kembali dengan orang yang sudah tersakiti hatinya ketika sedang emosi. Lalu bagaimana caranya agar ketika emosi tersebut datang kita bisa meredam efek negatif yang ada?

Tentu bukan hal yang mudah mengatasi hal tersebut, tapi bukan berati tidak bisa ya. Kondisi mood setiap orang tentu berubah setiap harinya. Kita tidak tahu apa yang telah terjadi pada orang lain di hari tersebut ataupun kemarinnya. Kita tidak bisa sepenuhnya mengerti apa yang telah mereka alami sehingga menjaga emosi dalam suatu hubungan amatlah penting sekali. 

Kunci dari menjaga emosi agar emosi yang kita miliki tidak terungkap dalam sesuatu yang negatif adalah Belajar. Ya, kita harus sering dan selalu belajar mengelola emosi yang ada dalam diri. Belajar mengenal situasi ketika emosi daang menghampiri. Belajar mengendalikan diri ketika emosi datang dari orang lain secara tiba tiba. Belajar mengendalikan serta mengelola informasi dengan baik supaya kita tidak ikut terbawa emosi ketika menghadapi situasi dan kondisi yang penuh emosi di sekitar kita.

Jangan terburu buru dalam menjawab ketika ada orang emosi dan menyudutkan kita dalam suatu perkara. Cermati dan maknai setiap katanya dengan baik. Jangan menjadi perasa yang amat dalam, mungkin yang menurut kita terdengar keras adalah suatu hal yang biasa baginya. Sehingga kita kaget dan tersulut emosinya padahal orang lain tak bermaksud seperti itu terhadap kita. Begitu juga sebaliknya, cobalah kendalikan nada bicara kita ketika tengah berbicara dengan orang lain. Hal yang menurut kita biasa bisa terdengar keras bahkan menyakitkan bagi orang lain. Padahal hal tersebut terjadi secra tidak sengaja bukan?

Tidak sedikit bukti dari lalainya seseorang dalam menjaga emosi yang berujung dengan pemutusan silaturahmi atau saling menyakiti. Dampaknya sangat besar dalam kehidupan karena bisa juga berujung pada tindakan kasar maupun kekerasan seseorang dan parahnya bisa berujung pada kematian. Seram sekali. 

Pokoknya, hati hati dalam menjaga emosi! Supaya kita semua tidak mudah diberdaya oleh sesuatu yang negatif. Biarpun sulit, namun kita harus yakin dan percaya kita bisa melakukan yang terbaik demi menjaga silaturahmi tetap berjalan dengan baik adanya.